Sabtu 14 Mei 2022 ,-
KOTA -- BEKASI ,-
Maraknya isu reshuffle beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Bekasi mendapat kritikan dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) BekasiHal itu diungkapkan Christianto Manurung selaku ketua DPC GMNI Bekasi melalui relesnya. Sabtu (14/05/2022).
Pria yang disapa Bung Chris ini beranggapan, bahwa Tri Adhianto terlalu berlebihan dalam mengambil langkah sebagai plt walikota Bekasi dan telah menabrak Asas-asas Umum Pemerintahan yang baik (AAUPB).
Jika kita merujuk kepada Undang-undang Nomor 30 Tahun 2014 dan surat Edaran BKN (Badan Kepegawaian Negara) Nomor 2/SE/VII/2019.
Plt itu memiliki kewenangan yang terbatas dalam mengambil kebijakan.Ditambah hari ini kasus korupsi yang terjadi di Kota Bekasi masih belum tuntas dan sedang dalam proses pengembangan sampai waktu ditentukan.
"Maksudnya Tri Adhianto melakukan rotasi itu apa sebenarnya, dan urgensinya darimana?"Dalam penutupnya, Bung Chris mengatakan agar rotasi tersebut baiknya dipertimbangkan kembali dan didiskusikan bersama jajaran legislatif.
Karena bicara Transisi itu harus berdasarkan kajian yang matang dan dengan melakukan langkah-langkah yang strategis.
( GEOFFREY . M )
