Langkah POLRI antisipasi sweeping produk Perancis

November 04, 2020
SimakBeritaNews.com
Kamis, 5/11/2020.


Langkah POLRI antisipasi sweeping produk Perancis


JAKARTA - Mabes Polri menyatakan menyiapkan langkah pengamanan tertentu untuk mengantisipasi mencuatnya seruan boikot produk Prancis di Indonesia yang berujung pada situasi yang tak diinginkan.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Awi Setiyono mengatakan bahwa pihaknya terus memantau perkembangan di lapangan terkait maraknya ajakan boikot produk Prancis hingga aksi sweeping organisasi masyarakat (ormas).
Bahkan, Polri sudah menyiapkan kekuatan pasukan apabila harus menempatkan personel di lokasi strategis menghindari aksi sweeping.

“Kami sudah siapkan cadangan kekuatan ditempatkan di lokasi strategis untuk memantau itu (sweeping). Selain itu pimpinan Polri memerintahkan penggalangan kepada tokoh-tokoh masyarakat, tokoh-tokoh agama untuk meredam aksi pemboikotan yang bisa menimbulkan pelanggaran,” kata Awi.

"Jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,  aturan main hakim sendiri itu yang kita sama-sama sedang berkoordinasi," tuturnya.

Harapannya, lanjut Awi menerangkan, dengan melibatkan para tokoh tersebut aksi sweeping bisa dihindari.
"Jangan sampai main hakim sendiri, itu yang kami sedang koordinasikan, beberapa daerah juga telah menyiapakan kekuatan cadangan apabila sewaktu-waktu digerakkan pada perkembangan situasi yang tidak diinginkan,” sambung Awi.

Namun sejauh ini, Polri masih memantau saja perkembangan di lapangan seraya mengimbau agar aksi sweeping tidak terjadi.

Kapolri Jenderal Idham Azis pun sudah memerintahkan kepada Bareskrim Polri mengantisipasi dengan lakukan refleksi dini serta pemantauan di media sosial perihal ajakan boikot ini.

“Pimpinan Polri telah memerintahkan jajaran khusunya jajaran Bareskim refleksi dini aksi-aksi berkaitan dengan ajakan yang ada di medsos termasuk ajakan boikot,” tegas Awi.

Diketahui, aksi boikot ini sebagai bentuk protes terhadap pernyataan dari Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dianggap menghina Nabi Muhammad SAW dan Islam.

Presiden Joko Widodo mengecam pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang belakangan ini dinilai memicu kemarahan umat Islam di berbagai belahan dunia. Kecaman itu Jokowi sampaikan usai melakukan pertemuan dengan beberapa pemuka agama di Istana Negara, Jakarta.
(ZULFAN Flora)

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Penulisan markup di komentar
  • Untuk menulis huruf bold gunakan <strong></strong> atau <b></b>.
  • Untuk menulis huruf italic gunakan <em></em> atau <i></i>.
  • Untuk menulis huruf underline gunakan <u></u>.
  • Untuk menulis huruf strikethrought gunakan <strike></strike>.
  • Untuk menulis kode HTML gunakan <code></code> atau <pre></pre> atau <pre><code></code></pre>, dan silakan parse kode pada kotak parser di bawah ini.

Disqus
Tambahkan komentar Anda

Tidak ada komentar